terpaksa menulis lagi.
hai hai kamu
"coba sebentar lihat ke ujung jalan itu", kataku di suatu siang yang terik.
lalu kamu terlihat ragu ragu, setengah tak percaya pada kata kata ku yang terlalu sering mengelabui mu.
dua langkah pertama, lalu kamu berhenti dan menoleh ke belakang dan menemukan aku tak lagi ada di sana.
sesuai skenario, memang aku akan meninggalkanmu.
agar tak ada lagi pilihanmu selain menuju ke ujung jalan itu..
agar kamu menikmati perjalananmu ke sana, dan mensyukuri panas yang menyengat jatuh dikulitmu..
ya, itu memang yang harus kamu lalui..
di skenario itu kamu memang harus disakiti untuk sampai ke ujung jalan dengan selamat..!
karena setelah kamu sampai di ujung sanaaa, akan adaaaaaaaaaaa : .... , ..... , ....
*sebagian teks hilang*
oh god why. i dont think my writing has a value anymore..
BalasHapus-_____________________________________-
eh ada gue jugaaa di ujung jalannya mihihihi sbnrnya gue sotoy menebak makna tulisan lo vin uhuy~
BalasHapusSebagian teks hilang, kaya SMS aja tuh.. ha ha
BalasHapuskeren blognya.. salam kenal ya :)
kunjung balik ya
bel gue frustasi ama tulisan gue sendiri niiiih..... -____-
BalasHapus