ivorana

suatu hari, seorang nan lugu bertanya. seseorang : "Apa gerangan yang lebih membuat frustasi daripada mencintai seseorang secara diam-diam?" gue : "Ngisi IRS di SIAK-NG nyeeet..! lu coba aja sendiri.. frustasi nya sampe ke jenggot dewa neptunus..! gue pantengin dari jam 7 pagi, sampe jam 12 siang gue belum bisa juga ngisi tuh IRS" *melengos pergi*

tuh kan kamuu..! kamu sudah begitu paham kalau "Kepo Itu Pangkal Galau". tetap saja kamu mempreteli isi "buku-wajah" nya. sekarang baru kamu rasaa.. bagaimana keadaan mu saat ini? sesak kan? kalau kamu tak berani chat dengannya, maka kuatkan lah diri mu untuk tidak lagi melihat keadaannya. bukan malah meng-kepo-i nya..! haaah sudahlah kamu tak mau dengar nasehatku lagi. kamu memang tak pernah mau dengar nasehatku. terus sajalah meng-kepo-kannya sepanjang waktu mu. biar kau tau rasa. dan diri mu akan tersiksa, seperti jatuh dari titik zenith tertulis dari ; Yang sudah lelah menasehati ; - Otak, untuk ; _ Hati yang tercecer

manusia setengah salmon, adalah novel terbaru yang ditulis oleh Raditya Dika yang launching pada tanggal 26 Desember 2011 lalu. well, gue baru beli tanggal 20 Januari 2012, mulai baca tanggal 23 Januari 2012 dan selesai 8 jam kemudian. novel ini buat gue sangat unik. dikemas dalam nuansa komedi nan mampu mengocok perut, tapi sekaligus mampu menyentuh labirin otak terdalam yang pada akhirnya menjalar ke hati dalam bentuk "galau"..! di novel ini diceritakan tentang kehidupan si raditya dika (RD), yang tak ubahnya seperti ikan salmon. selalu berpindah, bergerak maju, apapun tantangan di depan. yah pokoknya baca langsung aja ya novelnya, ga bakal rugi kok.. yang menarik buat gue itu di bab Manusia Setengah Salmon itu sendiri, yang sekaligus menjadi bab terakhir di buku ini. disini diceritakan saat RD dan sang pacar menghadiri pernikahan salah satu temannya si RD. tak ayal RD pun bertemu dengan sohib sohib nya yang juga ikut menghadiri pesta perniakahan. disana RD menemukan peruba

hey kamu.. ya.. kamu yang ada di mana saja..! dengar. aku sudah lelah dengan semua ini kamu adalah alasan kenapa mataku menolak untuk tidur malam ini, malam itu, dan malam kemarin. sadarkah kamu itu? aku sudah lelah dengan semua waktu ku yang terbawa arus mu.. tolonglah kamu berhenti barang sekejap saja dan tengoklah aku yang terengah-engah mengikuti langkah mu.. dalam otakku, kau pasti tengah berpikir "Aih, lambat sekali langkah wanita ini" namun kau tak mengucapkan apa-apa seperti menurut hematku, kau tak akan mengeluarkan satu pun kata, karena kau terlalu sibuk mempercepat langkahmu.. jika memang kau ingin berlari mengapa tak kau ucapkan saja sejak dulu. saat kau minta aku untuk ikut bersamamu.. sehingga aku bisa memperkirakan sejauh mana aku bisa bertahan, dan tak terburu-buru membagi bekal. kini bekal ku yang terakhir telah menjadi milikmu sejak permulaan menempuh jalan setapak tadi. namun aku merasa sangat letih tak sanggup lagi meneruskan perjalanan yang menyesakkan in

4 januari 2012 siang ini gue mendapatkan berita yang mengejutkan dari seantero teman2 seangkatan dan seluruh senior Cendekia.. telah pulang ke Rahmatullah adinda Annisa Resti Riani, angkatan 8 SMAN Agam Cendekia.. sedih, segera menyelimuti hati ini.. sebenarnya, agak tidak normal untuk gue merasakan sedih ini.. bahkan gue ga pernah melihat wajahnya.. tapi tetap saja.. rasa sedih itu begitu dalam.. sedih, karena kepergian nya, berarti kehilangan murid cemerlang yang pernah dimiliki oleh Sumatera Barat.. seperti kata bang Mushfi, kita kehilangan murid terbaik yang pernah dimiliki negeri ini ; calon pemimpin bangsa ; bahkan saat kita belum sempat mengenalnya lebih dekat.. sedih, karena kita kehilangan salah satu tonggak terkuat yang pernah dimilik oleh Keluarga Besar SMAN Agam Cendekia.. ya,, karena kita adalah keluarga.. yang di persatukan di bawah naungan SMAN Agam Cendekia.. kita sama-sama merasakan 1 minggu, minggu pengenalan sekolah yang melelahkan maximum.. berhadapan langsung denga